KELUARGA
ISTRI
Karel HG Bos menikah dengan Elvire Wilhelmina Bonk, juga dari Malang. Mereka menikah pada tanggal 30 Mei 1931.
.png)
.png)
Terjemahan artikel di atas: (dari bahasa Belanda):
Dengan ini kami menyampaikan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya kepada teman-teman dan kenalan atas besarnya minat yang mereka terima terhadap pernikahan kami.
K. BOS dan Istri,
Malang, 30 Mei 1931
ANAK-ANAK
Karel & Elvire memiliki empat anak bersama:
-
putra: Erick: Lahir: 1932 di Malang, Hindia Belanda.
-
putri: Joan Helen: Lahir: 17 Juli 1933 di Malang, Hindia Belanda.
-
putra: Roy Donald: Lahir: 20 Desember 1934 di Malang, Hindia Belanda.
-
putra: Ludolph Henri: Lahir: 30 November 1936 di Malang, Hindia Belanda.
.png)
.png)
Salah satu hal terpenting yang bisa saya katakan tentang kakek saya adalah ia sangat disayangi oleh anak-anaknya. Meskipun saya berharap bisa meluangkan lebih banyak kesempatan untuk berbicara dengan Oom Han saya tentang ayahnya, saya bisa mengatakan bahwa ayah dan bibi saya, Joan, selalu berbicara tentang ayah mereka dengan penuh kasih sayang.
Karel H. Bos selalu digambarkan sebagai ayah yang sangat penyayang, peduli, penuh kasih sayang, dan lembut. Ketika ayah atau bibi saya bercerita tentang kakek saya, selalu ada binar cinta dan kerinduan yang terpancar di mata mereka.
%20(4).png)
%2C%20Joan%2C%20Ludolph%20(_Han%E2%80%9D)%201%20of%202.png)
SAUDARA PEREMPUAN KAREL BOS
Karel memiliki tiga saudara kandung. Dua saudara laki-laki, Anton dan Albert, dan seorang saudara perempuan, Pat (Patricia?), yang sangat dekat dengannya. Saat ini saya tidak tahu urutan lahir mereka, dua tanggal lahir mereka, atau informasi lainnya.
Namun, saya memiliki informasi berikut tentang Anton:
ANTON LODEWIJK GIJSBERTUS BOS lahir pada 11 Mei 1905. Ia pertama kali menikah pada 7 November 1929 dengan Louise (Louisa) Heijstek (Heystek) di Malang. Mereka kemudian bercerai. Ia menikah lagi dengan Sophie Charlotte Tielman. Ia meninggal pada 6 November 1975.
.png)
%20(3).png)
Berkat sepupu ayah saya, Sietske Bos (putri Anton), saya tahu bahwa nama belakang Pat setelah menikah adalah SNEL.
%20Bos%20circa%201910s-1920s%20(3).png)
ORANG TUA KAREL BOS
Saat ini, sayangnya saya tidak memiliki informasi apa pun tentang kakek buyut saya. Saya berharap ada keluarga yang dapat membantu saya mengisi kekosongan ini.
MUNGKIN:
AYAH : Dirk Gijsbertus Bos, lahir 1878, meninggal 1930, ATAU 2 Mei 1937 di Malang, Jawa Timur.
IBU : Maria Elisabeth Boon.
RE: AYAH KAREL BOS: Saya punya fotokopi akta kelahiran ayah Karel Bos (di bawah). Namun, seperti yang telah disebutkan, saya tidak yakin keakuratan pernyataan tersebut. Saya masih berusaha (memperbaiki) terjemahannya, yang sama sekali tidak membantu.
RE: IBU KAREL BOS: Satu-satunya informasi yang saya miliki tentang beliau berasal dari kartu pos yang dikirimkan Karel Bos kepadanya (Lihat halaman, "Tahanan PD II: Kamp Interniran.") Beliau menyebutnya sebagai seorang janda, dan inisial depannya adalah "S." Sayangnya, saat ini, hanya itu yang saya ketahui.
%20(2).png)
%20(2).png)
%20(3).png)
%20(3).png)
PERJALANAN KELUARGA(?)
Kliping koran di bawah ini berasal dari perjalanan Elvire bersama ketiga anaknya. "Mevr. E. Bos.; JH Bos (Joan) dan "2 kinderen" (2 anak: Roy & Ludolph). Karel Bos tidak tercantum dalam daftar penumpang. Keduanya kemungkinan besar sudah bercerai saat itu.
.png)
PERCERAIAN
Karel dan Elvira akhirnya bercerai. Saya tidak yakin tahunnya, tetapi saya tahu anak-anak mereka masih kecil. Itu terjadi antara tahun 1937 dan 1941. Saya juga tidak tahu persisnya. (Paling lambat, mereka bercerai pada tahun 1941, berdasarkan tanggal pernikahan kedua Elvira.)
Karel punya pacar lama, Ed (Edwina? Edith?), yang sangat baik kepada anak-anak, seperti yang diceritakan Joan Bos kepada saya. Setelah perceraian, anak-anak tinggal bersama ayah mereka dan pacarnya. Saya berharap tahu nama lengkapnya karena ia sangat disayangi oleh "anak-anak tirinya".
Elvire Bonk menikah lagi, dengan JW (Kees) Boordie-Ripassa (warga Suriname) pada tanggal 9 Januari 1942 di Malang.
Setelah Karel Bos dipenjarakan oleh pendudukan Jepang, anak-anaknya pindah dan tinggal bersama ibu dan ayah tirinya.
